Ibu Hamil Mengalami Kontraksi Braxton-Hicks
Ibu Hamil Mengalami Kontraksi Braxton-Hicks pada saat Memasuki Usia Kandungan Trimester ketiga
Ibu Hamil Mengalami Kontraksi Braxton-Hicks - Pernah dengar ada ibu yang sedang mengandung pada usia 8 bolan kemudian merasa moles seolah janin ingin keluar, akhirnya si ibu pergi ke Bidan bermaksud untuk melahirkan janin/ anaknya.
Akan tetapi setelah sampai di rumah bidan ternyata disuruh polang ke rumahnya kembali dikarenakan janin belum saatnya untuk dilahirkan. Kata Bidan Desa.
Pernahkan bunda mendengar seperti yang sudah disampaikan di atas? Atau bahkan bunda mengalami hal yang sama seperti apa yang dipaparkan pada paragraf di atas? Jika iya, maka tepat sekali bunda membaca artikel ini.
Karena pada artikel ini akan dibahas mengenai hal tersebut sehingga bunda tidak perlu khawatir jika terjadi sesuatu pada masa kandungan.
Apa itu Kontraksi Braxton-Hicks?
Apabila seorang ibu yang mengandung mengalami keadaan seperti perut kencang, terasa keras, dan terasa mules kemudian beberapa jam kemudian kejadian tersebut tiba-tiba menghilang, maka ketahuilah bahwa itu merupakan kontraksi palsu.
Apa itu Kontraksi Palsu?
Kontraksi palsu atau disebut juga kontraksi Braxton-Hicks, dimana kejadian yang dialami oleh ibu hamil serasa ingin melahirkan.
Oleh karena itu, Jika bunda mengalami Braxton-Hicks itu merupakan hal yang wajar dialami oleh ibu hamil.
Kontraksi palsu ini terutama bisa terjadi pada usia kandungan mencapai trimester ketiga dan terkadang juga dapat ditemukan pada trimester kedua.
Yang jelas bahwa rasa kencang, keras, dan moles tersebut berlangsung tidak terlampau lama. Kontraksi palsu ini kemungkinan dapat terjadi pada saat bayi sedang aktif bergerak.
Bunda juga tidak perlu khawatir akan keadaan debay yang masih ada didalam kandungan karena kontraksi Braxton-Hicks itu tidak begitu membahayakan kondisi janin.
8 Tips buat ibu hamil jika terjadi Braxton-Hicks
Berikut ini beberapa tips buat bunda jika mengalami kontraksi palsu atau braxton-hicks untuk mengurangi rasa tidak nyaman, yaitu sebagai berikut.
- Mengubah posisi badan
- Mandi air hangat maksimal 20 samapai 30 menit. Hal ini bertujuan untuk meredakan spasme.
- Minum beberapa gelas air, karena kontraksi dapat terjadi akibat dehidrasi
- Minum teh atau susu hangat
- Berusaha untuk tenang atau rileks. Bisa dilakuakan dengan cara membaca qur'an, mendengarkan bacaan ayat suci al-qur'an ataau bisa dengan cara mendengarkan musik yang menenangkan.
- Istirahat yang cukup. Seperti membiasakan tidur siang, tidur malam tidak sampai menunggu larut malam, dan membiasakan bangun lebih awal.
- Jangan biasakan menahan buang air kecil sehingga kandung kemih mengalami tekanan terhadap janin
- Jika kondisi braxton-hicks terjadi secara terus-menerus, maka sebaiknya segera konsoltasikan ke dokter spesialis kandungan untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Jika bunda mengalami kontraksi pada saat posisi sedang duduk, maka silakan untuk melakukan berdiri atau berbaring.
Jika bunda mengalami kontraksi pada saat posisi sedang tidur, maka silakan untuk melakukan perubahan pada posisi tidur.
Demikianlah penjelasan mengenai Broxton-Hicks dan beberapa tips untuk mengatasinya. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan terima kasih telah berkunjung di Blog Mom and Baby.
Posting Komentar